Lost in Jogja

Lost in Jogja

EMC LOST IN JOGJA

Holla everyone! How are you? 

  Kali ini kami akan me-review sebuah acara yang baru saja kami selesaikan beberapa hari yang lalu. Yeah, kali ini judulnya Lost in Jogja tapi sepertinya bukan Lost in Jogja sih. Mungkin, let’s get lost in Jogja. Bagaimana tidak, itu terjadi karena kami memang menyengaja berseru-seruan tersesat di Jogja.

  Semua kegilaan ceria ini dimulai oleh kami dari pagi sekitar pukul 07.00 wib. Dimana kami memulainya dengan memasuki halte bus transjogja dan diakhiri oleh duduk santai kami di alun-alun keraton yang lumayan bikin haus darah karena termakan oleh sinar matahari.

  Tentu saja kalau semuanya diceritakan disini akan menjadi sebuah long story. Maka dari itu, disini hanya menjelaskan beberapa poin saja yang membuat kami merasa jadi bule – bule kece (kecepian kali ya XD). Oh iya, menambah keakraban merupakan salah satu poin terpentingnya. Akan tetapi, hal ini adalah sesuatu yang tidak seharusnya dibahas, karena memang acara ini pada intinya memiliki tujuan untuk mengakrabkan satu sama lain yang pada akhirnya tujuan itupun tercapai. Karena bertambah akrab, tingkat kekompakan kami terasa naik dengan sendirinya. Itu disebabkan oleh rasa memiliki dan memahami satu sama lain juga menjadi lebih tinggi dari sebelumnya.

  Selain itu, acara ini membuat kami lebih berani karena disana ini kami benar – benar digodok mentalnya dengan cara ditantang untuk berinteraksi dengan bule – bule tulen dari asing. Meski berkali-kali ditolak mentah – mentah oleh bule yang membuat kita patah hati, tapi kami sadar bahwa hal itu juga membuat kami terlatih patah hati (curhat XP). 

  Poin keempat adalah membuat kami lebih teliti dan jeli. Bagaimana tidak? Disana kami diajak untuk bermain-main dengan kode oleh kakak panitia. Entah kakak panitianya yang suka ngode tapi gagal kemudian dilampiaskan oleh kami atau memang kami dilatih untuk peka :(.

  Tapi nih yaaaa, kami sangat berterimakasih kepada kakak yang telah membuat acara ini karena dengan acara ini kami menambah wawasan kami di Jogja ini, meningkatkan pengalaman, dan pengamalan kami untuk mencintai Negri sendiri. *eaaa*

Kami sangat bahagia lahir batin telah mengikuti acara ini meskipun panas tapi kami merasa hangat meskipun lelah kami tak kenal lelah meskipun mengambil jatah libur tapi kami merasa liburan dan meskipun sakit tapi kami tak benci sakit. -AFS